Selasa, 24 Oktober 2017
Sabtu, 21 Oktober 2017
Matematika Kelas II Bilangan Cacah Tugas PKB
A. Materi Pembelajaran
Pengertian bilangan cacah
Bilangan cacah di dalam matematika dapat kita definisikan sebagai sebuah himpunan blangan dimana didalamnya terdiri dari bilangan bulat yang dimulai dari nol dan bukan merupakan bilangan negatif. Tidak pernah ada bilangan cacah yang memiliki tanda negatif.
Contoh Bilangan Cacah
Contoh bilangan yang termasuk ke dalam himpunan bilangan cacah adalah :
{0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,...}
Dari contoh bilangan cacah tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa bilangan cacah terbentuk dari himpunan bilangan asli dengan menambahkan nol di depannya.
Bilangan cacah biasanya disimbolkan dengan huruf "C". sehingga apabila kalian ingin menuliskan himpunan bilangan cacah serta seluruh unsur bilangan cacah, kalian bisa menuliskannya sebagai berikut:
C = {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,1,0,11,12,...dst.}
Operasi penjumlahan pada bilangan cacah
Di dalam penjumlahan bilangan cacah, berlaku sifat-sifat:
sifat pertukaran, contohnya: a + b = b + a
sifat pengelompokkan, contohnya: (a + b) + c = a (b + c)
sifat identitas, contohnya: a + 0 = 0 + a
Operasi pengurangan bilangan cacah
Operasi pengurangan pada bilangan cacah merupakan kebalikan dari operasi penjumlahan yang telah dijelaskan di atas.
contoh:
a - b = c sama dengan b + c = a (a harus lebih besar dari b)
a - b = b - a (bila keda bilangan nilainya sama, a = b)
di dalam pengurangan bilangan cacah tidak berlaku sifat identitas kareNa a - 0 ≠ 0 - a
Operasi perkalian bilangan cacah
Konsep perkalian bilangan cacah dapat didefinisikan sebagai hasil penjumlahan berulang-ulang dari bilangan cacah yang dikalikan, misalnya: 3 x 4 = 4 + 4 + 4 sedangkan 4 x 3 = 3 + 3 + 3 + 3
Di dalam perkalian bilangan cacah juga berlaku sifat :
a x b = b x a
( a x b) x c = a x (b x c) => sifat pengelompokkan
a x 1 = 1 x a => sifat identitas
a x (b + c) = (a x b) + (a x c) => sifat distributif
Operasi pembagian bilangan cacah
Di dalam operasi pembagian bilangan cacah, berlaku konsep pengurangan berulang, misalnya:
10 : 2 = 10 - 2 - 2 - 2 - 2 - 2
Hasil dari pembagian tersebut adalah jumlah pengulangan angka yang dikurangkan, pada contoh di atas hasilnya adalah 5.
Seperti halnya di dalam operasi pengurangan bilangan cacah, di dalam operasi pembagian ini jga tidak berlaku sifat-sifat pertukaran, identitas, pengelompokkan, dan distributif.
Itulah pembahasan lengkap mengenai pengertian bilangan cacah dan contohnya. Mulai sekarang pengetahuan kalian mengenai bilangan cacah telah bertambah, semoga bermanfaat.
B Tujuan Pembalajaran
Dalam pembelajaran ini siswa diharapkan mengenal tentang bilangan cacah dan dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bilangan pecahan.
C Contoh gambar Bilangan Cacah
B Tujuan Pembalajaran
Dalam pembelajaran ini siswa diharapkan mengenal tentang bilangan cacah dan dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bilangan pecahan.
C Contoh gambar Bilangan Cacah
Sumber : http://www.rumusmatematikadasar.com/2014/11/pengertian-bilangan-cacah-dan-contohnya.html
Susunan Latihan Upacara pembukaan dan penutupan Penggalang Terbaru
UPACARA PEBUKAAN
LATIHAN PRAMUKA PENGGALANG
1.
Pemimpin regu
meyiapkan regunya masing-masing.
2.
Pratama memasuki
tempat upacara.
3.
Penghormatan kepada
pratama dipimpin oleh pemimpin regu paling kanan.
4.
Laporan pemimpin
regu kepada pratama.
“lapor regu ... jumlah ... hadir ... siap mengikuti
upacara pembukaan”.
“Lapor regu .... Jumlah... hadir lengkap siap mengikuti
upcara pembukaan”
5.
Pratama menjemput kakak Pembina
Sebelum menjemput memberikan pesan kepada peserta upcara :
“Teman-teman, saya akan menjemput kakak Pembeina, teman
teman harap tenang,”
6.
Penghormatan kepada
Kakak Pembina.
“Kepada Kakak Pembina, hormat ... grak “ “tegak... grak”
7.
Laporan pratama
kepada Kakak Pembina
“Lapor, upacara pembukaan latihan
siap, selanjutnya saya serahkan kepada kakak Pembina”
“Pembina” : “Lanjutkan”
Dijawab pratama “Lanjutkan”
(setelah laporan, pratama kembali ke regunnya )
8.
Penghormatan kepada
sang merah putih, dipimpin Pembina Upacara.
9.
Pengucapan /
Pembacaan Pancasila (ditirukan seluruh peserta upacara)
10.
Pengucapan Dasa Dharma
11.
Amanat Pembina
Upacara
12.
Doa (bisa dimpimpin
Pembina / Peserta.
13.
Laporan pratama
kepada Pembina Upacara
“Lapor, Upacara pembukaan latihan
telah dilaksanakan, laporan selesai”
Pembina : “ bubarkan”
Pratama : “bubarkan”
14.
Penghormatan kepada
Pembina upacara dimpimpin oleh pratama.
15.
Pembina upacara
meninggalkan tempat upacara.
16.
Peserta dibubarkan.
UPACARA PENUTUPAN
LATIHAN PRAMUKA PENGGALANG
1.
Pemimpin regu
menyiapkan regunnya masing-masing
2.
Pratama memasuki
tempat upacara.
3.
Penghoramtan kepada
Pratama dipimpin oleh pemimpin regu paling kanan.
“lapor regu ... jumlah ... hadir ... siap mengikuti
upacara penutupan”.
“Lapor regu .... Jumlah... hadir lengkap siap mengikuti
upcara penutupan”
4.
Pratama menjemput
kakak Pembina.
Sebelum menjemput memberikan pesan kepada peserta upcara :
“Teman-teman, saya akan menjemput kakak Pembeina, teman
teman harap tenang,”
5.
Penghormatan kepada
Kakak Pembina.
“Kepada Kakak Pembina, hormat ... grak “ “tegak... grak”
6.
Laporan pratama
kepada Kakak Pembina
“Lapor, upacara pembukaan latihan
siap, selanjutnya saya serahkan kepada kakak Pembina”
“Pembina” : “Lanjutkan”
Dijawab pratama “Lanjutkan”
(setelah laporan, pratama kembali ke regunnya )
7.
Penghormatan kepada
sang merah putih, dipimpin Pembina Upacara.
8.
Amanat Pembina
Upacara
9.
Doa (bisa dimpimpin
Pembina / Peserta.
10.
Laporan pratama
kepada Pembina Upacara
“Lapor, Upacara penutupaan latihan
telah dilaksanakan, laporan selesai”
Pembina : “ bubarkan”
Pratama : “bubarkan”
11.
Penghormatan kepada
Pembina upacara dimpimpin oleh pratama.
12.
Pembina upacara
meninggalkan tempat upacara.
13.
Peserta dibubarkan.
sumber : Kak Untoro TKK BKS DIY Sie Penggalang 2017
Rabu, 09 Agustus 2017
SUSUNAN UPACARA PEMBUKAAN LAT GAB PASUKAN PENGGALANG
SUSUNAN UPACARA PEMBUKAAN LAT
GAB PASUKAN PENGGALANG
1. Masing ~ masing Pinru menyiapkan regu
nya
2. Pratama memasuki tempat Upacara
3. Penghomatan kepada Pratama oleh pemimpin regu
paling kanan
4. Laporan masing ~ masing Pinru kepada Pratama
5. Penjemputan Pembina Upacara
( Upacara pembukaan kemah
penggalang ... segera dimulai kakak
Pembina diharap hadir)
6. Penghormatan kepada Pembina Upacara
7. Laporan Pratama kepada Pembina Upacara bahwa upacara segera
dimulai
8. Pengibaran Bendera
Sang merah putih (penghormatan bendera merah putih oleh
pembina)
9. Pembacaan Teks
PancaSila oleh pembina diikuti oleh peserta upacara
10. Pembacaan Dasa
Darma
11. Amanat
12. Do’a
13. Laporan Pratama
kepada Pembina Upacara
14. Penghormatan
kepada Pembina Upacara
15. Pembina Upacara
meninggalkan tempat Upacara
16.
Pengumuman
16. Penghormatan
kepada Pratama dipimpin oleh pimpinan regu yang paling
kanan
17. Pratama kembali
ketempat semula
18. Masing - masing
Pinru membubarkan Pasukan /regu nya
Tata Cara Upacara Pelantikan Pramuka
“UPACARA PELANTIKAN TANDA KECAKAPAN
UMUM”
SIAP DIMULAI :…….
1.
PEMIMPIN REGU MENYIAPKAN REGUNNYA
2.
PEMIMPIN UPACARA MEMASUKI LAPANGAN
UPACARA
3.
PENGHORMATAN KEPADA PRATAMA DIPIMPIN
OLEH PEMIMPIN REGU PALING KANAN
4.
LAPORAN PEMIMPIN REGU KEPADA PRATAMA
5.
PENJEMPUTAN PEMBINA UPACARA OLEH PRATAMA
“ lapor upacara pelantikan pramuka penggalang rakit tanggal 29 April 2017
segera dimulai kakak diharap hadir.
6.
PENGHORMATAN KEPADA PEMBINA UPACARA
DIPIMPIN OLEH PRATAMA
7.
LAPORAN PRATAMA KEPADA PEMBINA UPACARA
8.
PENGHORMATAN KEPADA BENDERA MERAH PUTIH
DIMPIMPIN OLEH PEMBINA UPACARA
9.
PENGUCAPAN PANCASILA OLEH PEMBINA
DIIKUTI OLEH SELURUH PESERTA UPACARA
10. PENGUCAPAN DASA DHARMA
11.
PELANTIKAN >> CALON TERLANTIK
MEMASUKI LAPANGAN UPACARA
>> PENSUCIAN
>> BENDERA MERAH PUTIH MEMASUKI LAPANGAN UPACARA
>> TANYA – JAWAB PEMBINA KEPADA CALON TERLANTIK
>> PENGUCAPAN TRISATYA OLEH PEMBINA DIIKUTI CALON TERLANTIK
>> BENDERA MERAH MENINGGALKAN LAPANGAN UPACARA
>> AMANAT
>> TERLANTIK KEMBALI KE TEMPAT
>> PENSUCIAN
>> BENDERA MERAH PUTIH MEMASUKI LAPANGAN UPACARA
>> TANYA – JAWAB PEMBINA KEPADA CALON TERLANTIK
>> PENGUCAPAN TRISATYA OLEH PEMBINA DIIKUTI CALON TERLANTIK
>> BENDERA MERAH MENINGGALKAN LAPANGAN UPACARA
>> AMANAT
>> TERLANTIK KEMBALI KE TEMPAT
12. PENYEMATAN TANDA KECAKAPAN UMUM
13. MENYANYIKA LAGI HYMNE PRAMUKA
14. DO`A OLEH PEMBINA
15.
LAPORAN PRTAMA KEPADA PEMBINA UPACARA
BAHWA UPACARA TELAH SLESAI
16. PENGHORMATAN KEPADA PEMBINA UPACARA DIPIMPIN OLEH
PRATAMA
17.
PEMBINA UPACARA MENINGGALKAN LAPANGAN
UPACARA
18. BAPAK – IBU GURU SERTA KAKAK PENDAMPING DIPERKENANKAN
MENINGGALKAN LAPANGAN UPACARA
19. PENGUMUMAN, PASUKAN DI ISTIRAHATKAN
20. PENGHORMATAN KEPADA PRATAMA DIMPIMPIN OLEH KETUA BARUNG
YANG PALING KANAN
21. PRATAMA MEMBUBARKAN PASUKAN
>>>……..TANYA – JAWAB
PEMBINA……..<<<
SEBELUM KALIAN SAYA LANTIK, JAWABLAH
PERTANYAAN SAYA DENGAN SINGKAT DAN JELAS
1.
SANGGUPKAH KALIAN MENEPATI JANJI KALIAN
DALAM TRISATYA…..??
2.
SANGGUPKAH KALIAN MENGAMALKAN DIRI
KALIAN PADA KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, LINGKUNGAN MASYARAKAT, AGAMA, BANGSA
DAN NEGARA……??
3.
SANGGUPKAH KALIAN MEMPERTANGGUNG
JAWABKAN, APA SAJA YANG AKAN DIBEBANKAN KEPANA KALIAN……??
4.
SANGGUPKAH KALIAN MEMBERI CONTOH
5.
SANGGUPKAH KALIAN BERJANJI UNTUK TERUS
MELANJUTKAN PRAMUKA UNTUK MASA DEPAN……??
JIKA KALIAN SIAP SAYA LANTIK, PEGANGLAH
UJUNG BENDERA MERAH PUTIH DAN LETAKKAN DI DEPAN JANTUNG KALIAN DAN IKUTILAH
KATA-KATA SAYA……..
>>>…..TRISATYA…..<<<
DEMI KEHORMATANKU, AKU BERJANJI AKAN
BERSUNGGUH-SUNGGUH :
1.
MENJALANKAN KEWAJIBANKU TERHADAP TUHAN
DAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA DAN MENGAMALKAN PANCASILA.
2.
MENOLONG SESAMA HIDUP DAN IKUTSERTA
MEMBANGUN MASYARAKAT.
3.
MENEPATI DASA DHARMA
Sumber : https://ryanalfalah.wordpress.com/2013/08/27/tata-cara-upacara-pelantikan-pramuka/
Langganan:
Postingan (Atom)